Wisuda Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq Universitas Muhammadiyah Surakarta Sukses Digelar
Surakarta, 24 Desember 2024 – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar prosesi wisuda Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq dengan khidmat dan penuh semangat. Acara ini berlangsung di Gedung Auditorium Jasman Al Kindi UMS, dihadiri oleh ratusan peserta dan tamu undangan.
Wisuda kali ini meluluskan angkatan ke-45 dan ke-46 untuk ikhwan, serta angkatan ke-35 dan ke-36 untuk akhwat, menjadikan momen ini sangat istimewa.
Kegiatan Wisuda yang Penuh Makna
Acara yang diselenggarakan pada Selasa, 24 Desember 2024, ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Dr. H. Hakimuddin Salim selaku Mudir Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq, Dr. KH Samsul Hidayat dari Fakultas Agama Islam (FAI) UMS, dan Prof. Dr. Muhammad Da’i selaku Wakil Rektor UMS. Selain itu, prosesi ini juga dihadiri oleh para wisudawan dan wisudawati beserta keluarga mereka, yang jumlahnya mencapai 300 orang.
Dalam sambutannya, Dr. H. Hakimuddin Salim mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian para wisudawan. “Sejak didirikan pada tahun 2001, Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq telah meluluskan lebih dari 2.026 mahasiswa. Banyak di antara mereka yang melanjutkan studi di universitas ternama, seperti Universitas Islam Madinah dan UIN, serta berkontribusi sebagai direktur pesantren, dosen, hingga pengusaha,” jelasnya.
Penghargaan untuk Para Lulusan
Prosesi wisuda ini bukan hanya perayaan keberhasilan, tetapi juga pengakuan atas peran Ma’had dalam mencetak generasi unggul. Prof. Dr. Muhammad Da’i memberikan pesan inspiratif kepada para lulusan. “Wisuda ini adalah awal dari perjalanan dakwah. Kami berharap para alumni mampu membawa ilmu yang diperoleh untuk memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” tuturnya.
Kegiatan ini juga melibatkan berbagai elemen pendukung, termasuk dosen, alumni, dan jajaran pimpinan UMS. Hal ini mencerminkan sinergi antara Ma’had dan UMS untuk terus mendukung visi Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah Islam.
Bahasa Arab sebagai Pilar Utama Dakwah
Dalam ceramah ilmiah yang disampaikan oleh Syeikh Asyrof Muhammad Qorni, Lc, ditegaskan bahwa bahasa Arab memiliki keutamaan istimewa. “Bahasa Arab adalah induk segala bahasa. Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab, sehingga mempelajari bahasa ini menjadi pintu memahami Al-Qur’an,” ungkapnya.
Beliau juga menambahkan bahwa pembelajaran bahasa Arab sebaiknya dilakukan langsung dengan ahlinya untuk memastikan kemampuan berbicara, menulis, dan memahami secara fasih.
Dukungan Orang Tua dan Civitas Akademika
Momen wisuda ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi para orang tua. Salah satu wali wisudawan, Ahmad Zainuddin, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya. “Anak kami tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga nilai-nilai Islam yang kuat. Terima kasih kepada Ma’had dan UMS,” ucapnya.
Para wisudawan dan wisudawati juga menyampaikan rasa terima kasih mereka. Ayu Lestari, salah satu wisudawati, memberi pesan kepada teman-temannya, “Lelah dan susah selama belajar di Ma’had tidak boleh sia-sia. Tebarkan ilmu yang bermanfaat bagi agama, umat, dan bangsa,” ujarnya.
Komitmen untuk Masa Depan
Dr. Hakimuddin Salim menutup acara dengan ajakan untuk terus mendukung keberlanjutan Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq. “Mari bersama-sama menjaga dan mengembangkan Ma’had ini agar terus menjadi amal jariyah yang memberikan manfaat bagi umat,” tuturnya.
Acara wisuda ini juga disiarkan melalui platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dapat diakses melalui situs resmi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dengan keberhasilan ini, Ma’had Abu Bakar Ash-Shidiq UMS semakin memperkokoh perannya sebagai lembaga pendidikan yang berkomitmen mencetak generasi unggul untuk mendukung dakwah Islam di seluruh dunia.