PDNA Klaten berhasil mengusung gagasan “GLITER menuju GENIUS 2045” di Grand Final Lomba Organisasi Kepemudaan Berprestasi Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (DISPORAPAR) Jawa Tengah, 23 sampai 25 September 2024 lalu.
GLITER merupakan kepanjangan dari Gerakan Literasi yang merupakan program gagasan PDNA Klaten untuk meningkatkan literasi remaja Klaten. GLITER diinisiasi dari keprihatinan PDNA Klaten karena tingkat literasi remaja yang masih rendah. Hal itu dikuatkan lagi oleh penelitian PISA (Programme for International Student Assessment) yang diumumkan pada Desember 2016, menyatakan bahwa Indonesia berada di peringkat ke-64 dari 72 negara dunia yang disurvei kaitannya dengan literasi membaca, matematika dan sains.
Meskipun dari pemerintah sudah menggalakkan program literasi salah satunya dengan peluncuran i-Klaten (perpustakaan digital Klaten) namun dapat dicek, bahwa follower dari i-Klaten tidak lebih dari 100 orang. Pun juga dengan buku-buku yang tersedia, tidak banyak yang diakses oleh masyarakat.
Selain hal itu, untuk menyongsong bonus demografi Indonesia di tahun 2045 Indonesia perlu menyiapkan aset insaninya yaitu remaja yang GENIUS (Generasi Emas Inovatif Unggul dan Sejahtera). Maka dari itu, GLITER hadir sebagai solusi. GLITER diharapkan menjadi ikhtiar dalam mewujudkan visi GENIUS 2045.
Lebih lanjut, Ratih Tari Munandar, ketua PDNA Klaten menjelaskan, “GLITER menuju GENIUS 2045 adalah konsep yang bisa merujuk pada sebuah program, gerakan, atau inisiatif yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia agar mampu menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di tahun 2045, yaitu saat Indonesia merayakan 100 tahun kemerdekaannya. Konsep ini biasanya berfokus pada pengembangan Generasi Emas yang Inovatif, Unggul, dan Sejahtera, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Sebuah visi di mana Indonesia diharapkan menjadi negara maju, sejahtera, dan berdaya saing global.”
Meskipun gagasan ini tidak meraih juara di tiga besar, gagasan yang dibawa baik untuk diimplementasikan sebagai program peningkatan literasi di Klaten.
